Mitos SEO yang Saat Ini Masih Dipercaya

Mitos SEO yang Saat Ini Masih Dipercaya – SEO adalah ilmu untuk mengoptimasi konten-konten yang ada di dalam website untuk kemudian berada di peringkat 1 halaman Google. 

Dapat dikatakan bahwa SEO (Search Engine Optimization) adalah senjata marketing paling didambakan oleh banyak pebisnis digital. Bagaimana tidak? “hanya” dengan mengoptimasi konten, struktur website, kamu bisa mendapatkan banyak traffic, yang traffic tersebut bisa saja mendatangkan kamu lead/konversi.

Ilmu mengenai SEO terus berkembang. Hingga saat ini, SEO berkutat pada 3 algoritma Google, yakni Panda, Penguin, dan juga Hummingbird. Apa maksud dari 3 algoritma ini?

Panda adalah algoritma Google yang bertugas untuk melakukan seleksi. Seleksi yang dilakukan dapat berujung pada hadiah, seperti sitelink ataupun pinalti.

Penguin adalah algoritma Google yang punya peran untuk memastikan tidak adanya konten website yang tergolong spam.

Hummingbird, adalah induk dari kedua algoritma sebelumnya. Bertugas untuk memastikan kinerja Panda & Penguin untuk selalu berada di top perform.

Sayangnya, semakin berkembang suatu ilmu, maka juga semakin berkembang teori-teori liar yang menghiasinya. Ya, di dalam SEO pun ada suara-suara sumbang, atau tepatnya mitos.

Berikut ini adalah 5 mitos SEO yang dari dulu sampai sekarang masih dipercaya oleh orang-orang.

1. Semakin Panjang Konten, Otomatis Peringkat 1

Yang pertama adalah mitos yang mengatakan bahwa semakin panjang konten, maka kemungkinan untuk dapat meraih peringkat 1 semakin besar.

Memang benar jika konten yang panjang bagus digunakan untuk pembahasan fundamental, dan biasanya memang menjadikan konten tersebut lebih cepat meraih peringkat 1. Tapi dengan catatan konten tersebut berkualitas dan memang memenuhi search intent pengguna.

Ya, lagi-lagi tergantung pada kualitas konten tersebut. Bukti dari masih adanya penerapan ini adalah seperti contoh artikel Tutorial Mengembalikan Pesan Terhapus di WhatsApp, namun di bagian artikel terdapat bahasan panjang tentang apa itu WhatsApp, sejarahnya, apa itu pesan rahasia, dan contoh-contohnya.

Bagian-bagian yang sebenarnya tidak urgent, karena pengunjung hanya ingin tahu cara mengembalikan pesan terhapus di WhatsApp saja.

2. Semakin Tua Website, Semakin Bagus Nilai SEO-nya

Mitos yang kedua adalah semakin tua website, maka semakin bagus nilai SEO yang dimiliki. Mitos ini bisa berubah menjadi fakta, kalaulah website tua tersebut memang dioptimasi dengan teknik White SEO. Jika tidak, ya website tua itu, hanyalah website tua biasa.

Ada juga yang malah baru berumur jagung, tapi sudah bisa bersaing dengan website-website papan atas.

3. Tidak Perlu Adanya Riset Keyword

Yang ketiga adalah anggapan bahwa tidak perlu adanya riset keyword. Anggapan ini bisa jadi benar, jika kamu menggunakan keyword yang jarang digunakan dicari orang-orang. Pertanyaannya?, untuk apa?.

Jika kamu ingin memenangkan persaingan dengan keyword yang banyak dicari oleh-orang, maka kamu perlu riset. Kamu bisa gunakan Google Keyword Planner, ataupun Semrush.

4. Share di Sosmed Mempengaruhi SEO

Keempat adalah anggapan bahwa share konten di sosial media, sangat berpengaruh pada SEO. Sangat berpengaruh mungkin tidak, tapi memiliki pengaruh secara tidak langsung, iya.

Mitos ini dibantah langsung oleh Matt Cutts, kepala dari tim WebSpam Google. 

5. Google Ads Membantu SEO Website

Yang terakhir adalah anggapan bahwa Google Ads sangat mempengaruhi peringkat SEO. Google Ads adalah bagian dari teknik SEM (Search Engine Marketing). Jelas berbeda dengan SEO. Walaupun dengan Google Ads, konten dengan keyword yang kamu inginkan bisa nangkring di posisi teratas, tapi itu hanya berjalan selama ada modal di dalamnya.

Alias, tidak gratis seperti SEO.

Itulah 5 mitos SEO, yang sampai saat ini masih dipercaya. Sebenarnya, penulis juga sudah menuliskan sekitar 10 lebih mitos SEO di Creativism.id. Penulis bekerja sebagai Content Planner di sana. Kamu bisa membaca artikel tentang mitos-mitos SEO lebih lengkap pada artikel di bawah ini.

Baca juga: 15+ Mitos SEO yang Masih Dipercaya Hingga Saat Ini

Semoga artikel ini bermanfaat, jangan lupa untuk kunjungi BloggerHub.id, demi dapatkan info menarik lainnya.